Jurnal Farmamedika ( Pharmamedica Journal) memiliki frekuensi penerbitan 2 kali dalam setahun, pada periode Juni dan Desember semua artikel diterbitkan melalui proses peer review oleh Dewan Redaksi dan Reviewer, baik redaktur maupun reviewer internal maupun eksternal.

Proses Peer-Review dalam jurnal ini diawali dengan terkait ketepatan pemenuhan persyaratan Author Guidelines atau pedoman penulisan artikel dan review template jurnal oleh Dewan Redaksi atau Dewan Redaksi, baik internal maupun eksternal. Redaksi yang memiliki track record bertugas untuk memeriksa dan memastikan artikel yang direview memenuhi Author Guidelines dan Journal Template. Tahap selanjutnya adalah editor yang bertugas memberikan hasil penilaian dengan mengisi formulir hasil penilaian atau memberikan catatan. Proses selanjutnya, tim redaksi kemudian bertugas mengembalikan artikel sesuai hasil review dari Dewan Redaksi apabila artikel masih belum memenuhi Author Guidelines atau Journal Template untuk direvisi oleh penulis.

Dalam proses review oleh Tim Redaksi juga dilakukan kajian mengenai similarity check menggunakan Turnitin. Artikel yang telah memenuhi persyaratan proses review dari tim editor, kemudian dilanjutkan dengan proses review oleh reviewer. Redaktur bertugas mengirimkan artikel secara elektronik kepada reviewer, baik internal maupun eksternal.

Proses peer review yang dilakukan oleh reviewer internal dan eksternal bertugas mengkaji dan menilai substansi artikel, membantu penulis melalui komentar dan masukan baik yang berkaitan dengan state of arts maupun komponen substansi lain yang relevan. Proses review dilakukan dengan menggunakan Double Blind Review. Proses review etik dilakukan untuk substansi artikel, kritik dan masukan dilakukan secara objektif. Reviewer menyajikan pandangan dan masukan dengan jelas didukung oleh argumen yang jelas. Kritik terhadap kepribadian penulis merupakan tindakan tidak etis dan tidak pantas yang dilakukan oleh reviewer selama proses review jurnal ini.

Peninjau bertugas untuk mengidentifikasi secara rinci relevansi dokumen hukum, konsep, teori dan hasil penelitian sebelumnya yang relevan yang digunakan oleh penulis untuk meninjau dan menganalisis. Reviewer juga bertugas mengidentifikasi sumber bacaan atau hasil kajian yang relevan yang belum dikutip oleh penulis.

Seluruh proses peninjauan dilakukan secara elektronik. Setelah proses peer review dari reviewer selesai, Editor Jurnal bertugas memutuskan artikel mana yang layak dipublikasikan, dengan mempertimbangkan hasil review awal dari tim editor. Tahap akhir dari proses peer review diterima dan copyediting dan publikasi.